Anies melanjutkan bahwa UMP Jakarta 2022 ditetapkan naik berdasarkan kajian Bank Indonesia yang memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 4,7-5,5 persen.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Sementara itu, inflasi diproyeksikan masih akan terkendali di rentang 2-4 persen.
Peningkatan UMP Jakarta 2022 juga sejalan dengan kajian Indef yang memperkirakan pertumbuhan Indonesia 2022 di taraf 4,3 persen.
Gubernur DKI Jakarta memastikan keputusan UMP Jakarta 2022 naik sudah didasari pembahasan bersama semua pemangku kepentingan terkait.
Sehingga, diharapkan keputusan ini bisa menguntungkan semua pihak demi memastikan bergeraknya laju ekonomi di DKI Jakarta.
Dengan kenaikan UMP Jakarta 2022 sebesar Rp 225.000 per bulan, masyarakat dapat mengoptimalkannya untuk tambahan kebutuhan sehari-hari.
Adapun secara umum kenaikan upah minimum tidak hanya terjadi pada UMP Jakarta 2022, melainkan juga daerah-daerah lain di Indonesia.
Artikel menarik lainnya:
IHSG Tertekan Aksi Jual Asing, Saham BBRI Jadi Incaran