Maulana Yusuf adalah korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang menemukan dunianya di usaha kuliner berkat Kredit Usaha Rakyat (KUR) Super Mikro Bank BRI.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Pandemi Covid-19 memukul perusahaan tempat Maulana bekerja dan menghentikan kariernya di industri hospitality.
Di tengah keterbatasan, dirinya memutuskan untuk membuka usaha di bidang kuliner berupa bisnis ayam tulang lunak presto.
Awalnya, Maulana melakukan promosi mengandalkan aplikasi pesan WhatsApp untuk menarik pembeli.
Singkat cerita, dia mengetahui program KUR Super Mikro Bank BRI dari temannya sesama korban PHK (idntimes.com, 04/12/2020)
KUR Super Mikro bisa menjadi solusi bagi pengusaha mikro dan kecil untuk bertahan hidup selama masa pandemi.
Maulana juga merasa banyak dibantu oleh pihak Bank BRI yang menjelaskan dan mengarahkan agar dirinya paham program KUR luar dalam.
KUR Super Mikro merupakan program pemerintah dengan bunga super ringan yang menyasar pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dua pekan setelah memulai pengajuan KUR, Maulana mendapat kabar bahwa dia mendapat KUR Super Mikro tanpa agunan.
Pinjaman dana dari KUR Super Mikro banyak membantu Maulana, termasuk dalam mengembangkan fasilitas bisnisnya yang masih sederhana.
Dia membeli meja, alat pemanggang, kompor, matras, dan freezer untuk menyimpan stok bahan makanan.
Usaha yang awalnya hanya bergerak di fitur WhatsApp tersebut kini sudah tersedia di lapak halaman rumah Maulana.
Sampai Oktober 2020, perseroan tercatat sudah menyalurkan KUR Super Mikro senilai Rp 5,20 triliun kepada 590 ribu debitur.
Dengan proses mudah dan bunga nol persen, KUR Super Mikro diharapkan menjadi pendorong bagi pelaku UMKM agar segera bangkit.
Artikel menarik lainnya:
BRI Pangkalan Bun Serahkan Bantuan Paket Sembako