Melalui BRI Micro & SME Index (BMSI), Bank BRI sanggup mencatat dampak positif dari pemberian bantuan modal terhadap keberlangsungan usaha UMKM.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Indeks Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pertama di Indonesia ini menujukkan stimulus pemerintah memberi dampak signifikan terhadap kondisi ekonomi.
Per November 2020, tercatat 58,2 persen pelaku usaha mikro mampu menjaga roda bisnisnya agar tetap berjalan normal.
Selain itu, ada 11,8 persen usaha mikro dan kecil dengan kemampuan operasional yang meningkat setelah menerima subsidi bunga.
Sunarso, Direktur Utama Bank BRI, menyatakan bahwa bantuan modal menjadi kunci untuk menjaga stabilitas sektor UMKM (Tempo, 16/01/2021).
Bank BRI berkomitmen penuh untuk terus menyalurkan berbagai insentif bagi UMKM secara efektif dan efisien.
Survei BMSI sendiri melibatkan 3.000 responden dari 33 provinsi, sehingga statistik yang didapatkan dapat menggambarkan kondisi secara representatif.
Tercatat 57,9 persen UMKM mengaku lebih mampu membayar pembiayaan setelah menerima stimulus subsidi bunga.
Pemerintah memang menggulirkan beragam program untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sejak adanya pandemi Covid-19 untuk menjaga optimisme ekonomi.
Sunarso menegaskan bahwa Bank BRI menyediakan banyak kanal untuk memfasilitasi bantuan modal kepada pelaku UMKM.
Bahkan, UMKM bisa mengajukan kredit pembiayaan secara online melalui website https://kur.bri.co.id tanpa perlu khawatir membuat kerumunan di kantor bank.
BRI telah menyukseskan berbagai program PEN melalui subsidi bunga, penjaminan pinjaman UMKM, restrukturisasi kredit, penyaluran KUR, Bansos, dan BPUM.
Bank BRI fokus untuk menyelamatkan UMKM yang butuh bantuan tambahan modal mengingat sektor ini memegang peran esensial dari sisi ekonomi.
Artikel menarik lainnya:
BRI Micro SME Index Untuk Ukur Kinerja UMKM
Meski di Tengah Pandemi, Bank BRI Mengamati UMKM Mulai Menggeliat