Bank BRI memberikan bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Super Mikro khusus bagi nasabah baru yang belum pernah mengajukan kredit.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Beberapa contohnya seperti ibu rumah tangga pemilik usaha produktif dan pegawai korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Sunarso, Direktur Utama Bank BRI, menjelaskan bahwa KUR Super Mikro merupakan kredit dengan limit pembiayaan Rp 10 juta dan bunga nol persen (Medcom,31/08/2020).
Meski belum merinci jumlah penerima, Bank BRI telah menyediakan anggaran KUR Super Mikro hingga Rp 12 triliun, dengan asumsi ada tiga juta debitur dan batas atas Rp 10 juta.
Program KUR Super Mikro BRI akan diimplementasikan pada akhir Agustus 2020 dengan tujuan untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi pada triwulan III-2020.
Adapun kebutuhan subsidi bunga KUR Super Mikro BRI ini diperkirakan senilai Rp 760 miliar dengan total subsidi bunga sebesar 19 persen.
Nasabah menerima fasilitas menarik berupa suku bunga 0 persen hingga 31 Desember 2020 dan 6 persen setelah 31 Desember 2020.
Tidak seperti biasanya, Bank BRI tidak menetapkan syarat minimal keberjalanan usaha selama enam bulan untuk menerima KUR ini.
Sehingga, masyarakat yang baru menjalankan usaha kurang dari enam bulan dapat menjadi calon penerima, tentu jika memenuhi syarat lainnya.
Syarat yang dimaksud adalah penerima mengikuti program pendampingan, tergabung dalam kelompok usaha, atau memiliki anggota keluarga yang telah memiliki usaha.
Sedangkan bagi pegawai korban PHK dapat menerima bantuan ini jika memiliki usaha kurang dari tiga bulan atau usaha yang baru dimulai.
Artikel menarik lainnya:
Meski di Tengah Pandemi, Bank BRI Mengamati UMKM Mulai Menggeliat
Pedagang Pecel Penerima Banpres Produktif Rp 2,4 Juta via Bank BRI
12 Juta Pelaku UKM Manado Mendapat Bantuan BPUM Resmi dari Presiden
