Bank BRI menyelenggarakan agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB BRI) pada 7 Oktober 2021 di Jakarta dengan dua buah agenda utama.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Agenda pertama adalah mengukuhkan pemberlakuan Peraturan Menteri BUMN RI Nomor PER-05/MBU/04/2021 tentang program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN.
Adapun agenda kedua dari RUPS BRI 2021 adalah membahas perubahan susunan pengurus perseroan.
Sunarso, Direktur Utama BRI, menyatakan bahwa penetapan ini adalah usaha BRI untuk menerapkan praktik keuangan berkelanjutan (BRI, 08/10/2021).
BRI menerapkan program TJSL BUMN melalui pembiayaan kepada pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) dengan nama TJSL BRI Peduli.
Sunarso menegaskan bahwa TJSL BUMN sejalan dengan aktivitas perseroan yang berlandaskan Pro People, Pro Planet, dan Pro Profit.
BRI tidak lupa menerapkan strategi Environmental, Social, dan Governance (ESG) dalam setiap kegiatan bisnis dan investasi.
Dari sisi operasional, perseroan telah mengembangkan hasil RUPSLB BRI dengan berbagai inisiatif digital, seperti BRISPOT, BRImo, BRISTARS, dan BRISMART.
Jika bicara kinerja, hingga kuartal II 2021 BRI mencatatkan 64,5% dari total kredit merupakan portofolio yang disalurkan kepada UMKM.
Mengenai perubahan susunan pengurus, RUPS BRI melakukan pemberhentian Ari Kuncoro dengan hormat sebagai Wakil Komisaris Utama atau Komisaris Independen.
Sedangkan posisi Wakil Komisaris Utama atau Komisaris Independen berdasarkan hasil RUPSLB BRI 2021 diisi oleh Rofikoh Rokhim.
Selain itu, RUPSLB Bank BRI juga mengubah jabatan Direktur Hubungan Kelembagaan dan BUMN menjadi Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan.
Artikel menarik lainnya:
Restrukturisasi Membaik, Bank BRI Kembali Lakukan Ekspansi Kredit
KPR BRI Virtual 2021 Dengan Bunga 3,76 Persen
Rapat RUPSLB BRI Digelar, Kuatkan Komitmen Keuangan Berkelanjutan dan Pengalihan Tugas Kepengurusan
