Pemerintah berencana untuk menggabungkan Bank BRI, PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk menjadi raksasa pembiayaan pelaku UMKM.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi BRI yang memang dikenal dekat dengan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Terdapat dua skema yang bisa terjadi, kemungkinan pertama adalah Bank BRI mengakuisisi Pegadaian dan PNM.
Skema kedua ialah Bank BRI akan menjadi induk holding yang didalamnya terdapat Pegadaian dan PNM.
Supari, Direktur Bisnis Mikro Bank BRI, mengungkapkan rencana ini masih dibahas oleh Kementerian BUMN (Investor, 22/11/2020).
Dirinya menambahkan bahwa perseroan tidak lupa untuk menyampaikan rencana tersebut ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator.
Sunarso, Direktur Utama Bank BRI, menambahkan pihaknya akan menyasar usaha segmen ultra mikro dan mikro.
Setelah mendorong mereka untuk menjadi nasabah, Bank BRI akan melakukan pendampingan agar UMKM naik kelas.
Perlu diketahui bahwa segmen tersebut merupakan core business bagi PNM yang juga bergerak di sektor pengembangan UMKM dan koperasi.
Aksi konsolidasi antar korporasi akan membuat perusahaan menjadi lebih efisien dan meningkatkan daya saing.
Integrasi antara ketiganya akan memudahkan negara untuk merangkul pelaku usaha ultra mikro dan mikro yang belum terjangkau layanan perbankan.
Pegadaian dan PNM bisa memanfaatkan infrastruktur Bank BRI yang sudah established, sehingga bisa mengurangi biaya yang bersifat manajemen.
Penggabungan ini diharapkan dapat menciptakan lembaga pembiayaan microfinance raksasa dengan aset dan market share yang besar.
Artikel menarik lainnya:
Bank BRI dan Pegadaian Buka Gerai Kopi di Taman Sentra BRI
4,3 Juta Nasabah Simpedes BRI Berpeluang Terima Bantuan Rp 2,4 Juta
BRI Surabaya Gandeng REI Jatim Untuk Tingkatkan Penyaluran KPR