Bank BRI telah menyalurkan kredit kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) senilai Rp 27,66 triliun.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Sebagian dana itu berasal dari penempatan dana pemerintah yang diberikan pada 25 Juni 2020 sebesar Rp 10 triliun sebagai bagian dari percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Catur Budi Harto, Wakil Direktur Utama Bank BRI, menyatakan bahwa pemerintah memberi target kepada Bank BRI untuk menyalurkan kredit Rp 30 triliun dalam waktu tiga bulan, namun pihaknya sanggup menyelesaikannya dalam 1,5 bulan saja (Beritasatu, 08/07/2020).
Adapun kredit sebesar Rp 27,66 triliun tersebut sudah disalurkan kepada 605 ribu pelaku usaha.
Namun, melihat adanya potensi untuk tetap menggeliat di situasi sulit ini, Catur memastikan bahwa perseroan tidak akan berhenti sampai disini.
Dunia UMKM sendiri memang sudah begitu melekat dengan Bank BRI, bahkan portofolio kredit sektor UMKM di Bank BRI mencapai lebih dari 78%.
Oleh karena itu, salah satu fokus utama Bank BRI di masa pandemi Covid-19 adalah menyelamatkan para pelaku UMKM.
Sejak awal masa pandemi, Bank BRI sudah melakukan beragam kebijakan untuk meringankan beban UMKM, termasuk restrukturisasi kredit kepada jutaan nasabah.
Adaptasi lain yang dilakukan adalah memperluas akses layanan keuangan, salah satunya melalui branchless banking atau Agen BRILink.
Agen BRILink sendiri tercatat sudah memiliki lebih dari 434 ribu agen hingga Juni 2020.
Artikel menarik lainnya: