Saat menggunakan kartu kredit BRI untuk berbelanja online (e-commerce), pengguna diminta mengisi beberapa informasi, salah satunya adalah nomor CVV BRI.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Sedangkan saat berbelanja offline di toko fisik, informasi tersebut tidak diperlukan karena pengguna cukup menggesek kartu di mesin EDC.
Perbedaan aktivitas pembayaran ini penting untuk diketahui oleh para pemilik kartu kredit BRI agar proses belanja bisa berjalan lancar.
Ketika bertransaksi online, biasanya pengisian nomor Card Verification Value (CVV) atau Card Verification Code (CVD) dilakukan pada tahap verifikasi akhir.
Perlu diketahui bahwa kartu kredit BRI sendiri mengandung banyak informasi di kedua sisinya, termasuk nomor CVV BRI (Cermati, 29/03/2021).
Pada sisi depan, terdapat informasi berupa nomor, kelas kartu, logo bank penerbit, nama pemegang, dan jenis (VISA/MasterCard) kartu kredit.
Adapun kartu kredit berlogo VISA biasanya memakai istilah CVV dan kartu MasterCard menggunakan CVD.
Di sisi belakang, Anda bisa menemukan nomor, tanda tangan pemilik, dan tiga angka khusus kartu kredit.
Tiga digit angka unik di belakang kartu kredit itulah yang didefinisikan sebagai CVD atau CVV BRI.
Oleh karena itu, jangan sampai transaksi online Anda terganggu hanya karena tidak bisa menemukan letak kode CVV.
Kode CVV/CVD merupakan instrumen keamanan pembayaran elektronik untuk melindungi nasabah pemilik kartu kredit.
Selain nomor CVV BRI, saat berbelanja online Anda juga diminta untuk mengisi jenis, nomor, nama pemilik, dan tanggal kadaluwarsa kartu.
Pemegang kartu kredit juga memiliki nomor PIN yang digunakan saat menarik tunai di mesin ATM.
Konten menarik lainnya:
GOOGLE WEB STORIES Agenbrilink.net
Cara Mengisi Shopeepay Lewat ATM BRI dengan Mudah
Tak Perlu Lagi ke Pasar, Bank BRI Kanca Kramat Jati Luncurkan Produk Pasar.id