AGENBRILINK.NET
Skenario Perubahan Porsi Kepemilikan Saham Right Issue BBRI
AGENBRILINK.NET
Rencana Bank BRI untuk menambah modal melalui langkah right issue BBRI 2021 dalam pembentukan holding ultra mikro mempengaruhi porsi kepemilikan saham.
AGENBRILINK.NET
Bank BRI akan menerbitkan maksimal 28,67 miliar saham seri B dengan nilai Rp 50 per saham. Kemungkinan kedua adalah BRI mewakili maksimal 23,25 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.
AGENBRILINK.NET
Pemerintah selaku pemegang saham BRI mayoritas akan mengambil bagian, kemudian disetor penuh dalam Pegadaian dan PNM. Bagi yang mencari informasi harga right issue BBRI, bagian yang berasal dari porsi publik akan disetorkan dalam bentuk tunai.
AGENBRILINK.NET
Dalam keterangan resminya, manajemen BRI menyatakan bahwa pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya akan berpotensi terkena dilusi kepemilikan saham. Secara lebih jauh, manajemen BRI menjelaskan dua skenario perubahan porsi kepemilikan saham.
AGENBRILINK.NET
Skenario pertama adalah treasury stock tidak dialihkan menjadi program kepemilikan saham kepada pekerja, sehingga tidak ada HMETD yang dilakukan. Pada skenario ini, porsi pemerintah berubah dari 56,75 persen menjadi 56,82 persen, sedangkan porsi publik berubah dari 43,25 persen menjadi 43,18 persen.
AGENBRILINK.NET
Apabila asumsi HMETD hanya diserap sebagian oleh pemerintah, maka porsi pemerintah menjadi 61,82 persen dan porsi publik menjadi 38,18 persen. Skenario kedua adalah treasury stock dialihkan sepenuhnya menjadi program kepemilikan saham, sehingga ada kemungkinan dilakukan HMETD.
AGENBRILINK.NET
Jika seluruh HMETD dilaksanakan oleh pemegang saham, maka porsi pemerintah dan publik tetap 56,75 dan 43,25 persen. Namun, apabila HMETD dilakukan oleh pemerintah, maka pemerintah mendapatkan porsi 61,79 persen dan publik 38,21 persen. Sementara itu, belum diketahui mengenai informasi right issue BBRI kapan.
Designed by Alexander Rabu