Biasanya, sebuah perusahaan melakukan right issue untuk menambah modal kerja, mendukung rencana aksi korporasi, ekspansi bisnis, hingga membayar utang. Right issue adalah penerbitan saham baru, dimana prioritas saham diperuntukkan kepada pemegang saham atau investor lama.
Apabila investor lama tidak menggunakan hak ini, maka bisa diambil oleh investor baru atau standby buyer. Istilah ini menghiasi media massa dalam beberapa bulan terakhir dikarenakan aktivitas right issue BRI.
Bank BRI telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk mendapatkan persetujuan aksi right issue BRI. Aksi right issue ini terkait dengan rencana pembentukan Holding Ultra Mikro bersama Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani.
Sunarso, Direktur Utama BRI, mengatakan bahwa right issue Juli 2021 bertujuan untuk mencari sumber-sumber pertumbuhan kredit baru (Kontan, 24/07/2021). Holding ini akan memberikan layanan keuangan kepada ekosistem ultra mikro agar pelaku usaha bisa naik kelas menjadi nasabah mikro.
Designed by Alexander Rabu