Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sendiri bertujuan untuk menekan laju pertambahan kasus Covid-19 di Indonesia. Mengingat kondisi yang masih belum bisa dikendalikan, muncul wacana untuk PPKM diperpanjang sampai akhir Juli.
Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, menyatakan bahwa kepastian perpanjangan PPKM Darurat baru akan disampaikan dalam 2-3 hari ke depan (Kompas, 18/07/2021). Keputusan mengenai itu paling cepat diumumkan pada Senin (19/07/2021) atau Selasa (20/07/2021).
Luhut menjelaskan bahwa ada dua indikator yang menjadi penilaian pemerintah dalam memutuskan apakah PPKM Darurat diperpanjang atau tidak.Kedua indikator tersebut adalah angka penambahan kasus Covid-19 dan tingkat pemakaian tempat tidur rumah sakit atau bed occupancy ratio (BOR).
Meski menerapkan PPKM Darurat, Luhut menegaskan bahwa penurunan mobilitas tidak serta-merta menghasilkan penurunan kasus Covid-19 harian. Hal ini disebabkan adanya masa inkubasi penularan virus sekitar 14-21 hari, ditambah lagi dengan kehadiran varian Delta yang lebih ganas.
Daripada meributkan PPKM diperpanjang sampai tanggal berapa, masyarakat diminta untuk menjalankan solusi permanen seperti menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Penerapan protokol kesehatan dan percepatan vaksinasi dipercaya akan menciptakan herd immunity.
Maka dari itu, Luhut memintam masyarakat untuk bekerja sama dalam mematuhi protokol kesehatan dan ketentuan lain selama masa PPKM Darurat. Untuk menjawab pertanyaan PPKM diperpanjang sampai tanggal berapa 2021, Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan PPKM Darurat diperpanjang hingga akhir Juli.
Designed by Alexander Rabu