AGENBRILNK.NET

BRI Targetkan Pernyataan Efektif Rights Issue BBRI dari OJK Akhir Agustus

AGENBRILNK.NET

Bank BRI memasang target untuk dapat memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait BBRI right issue pada 30 Agustus 2021.

AGENBRILNK.NET

Aktivitas right issue sendiri bertujuan untuk membentuk holding ultra mikro bersama Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (PNM). Dengan membentuk holding yang kuat, perseroan optimis dapat menemukan sumber-sumber pertumbuhan baru di segmen pelaku usaha ultra mikro.

AGENBRILNK.NET

Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), BRI telah mendapatkan lampu hijau dari pemegang saham untuk mengeksekusi right issue. Untuk menjawab pertanyaan BBRI right issue kapan, perseroan menargetkan pelaksanaannya pada September mendatang (Bisnis, 27/07/2021).

AGENBRILNK.NET

Manajemen BRI pada 26 Juli 2021 menyampaikan rencana untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I kepada pemegang saham dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). BRI menawarkan sebanyak-banyaknya 28.677.086.000 saham baru seri B dengan nilai nominal seharga Rp 50 per saham.

AGENBRILNK.NET

Bagi yang ingin mengetahui BBRI dunia investasi, perlu mengerti bahwa HMETD dapat diperdagangkan di dalam dan luar Bursa Efek. Durasi perdagangannya berlangsung selama 8 hari kerja, yakni 13-22 September 2021.

AGENBRILNK.NET

Pemerintah akan melaksanakan seluruh hak porsi kepemilikan saham dengan menyetor saham dalam bentuk lain selain uang (Inbreng). Keputusan ini dapat dieksekusi setelah disetujui oleh pemegang saham perseroan dan mendapat pernyataan efektif dari OJK.

AGENBRILNK.NET

Sementara itu, pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham menjadi maksimum 18,86 persen.

Designed by Alexander Rabu